rgd.gg - Kalau kamu sering main di gold lane dan bosan dengan marksman yang itu-itu aja, Obsidia bisa jadi penyegar. Tapi hero ini nggak bisa kamu mainkan asal-asalan. Ada ritme, momentum, dan pemahaman timing yang harus kamu kuasai biar performanya maksimal.
Artikel ini akan bantu kamu mengenal Obsidia dari sisi mekanik, skill, build, sampai strategi. Bukan cuma buat kamu bisa pakai dia, tapi juga ngerti cara melawannya. Yuk, mulai dari dasarnya.
Asal dan Karakteristik Obsidia MLBB
Obsidia digambarkan sebagai sosok yang lahir dari kegelapan Abyss, dunia tempat energi gelap berkumpul. Ia membawa tulang sebagai senjata, bukan sekadar simbol, tapi sumber kekuatannya. Di medan pertempuran, setiap serangan Obsidia menumbuhkan fragmen tulang yang memperkuat serangan berikutnya.
Secara role, Obsidia termasuk marksman tipe finisher. Artinya, dia bukan hero yang menekan sejak early game, melainkan pemburu yang menunggu waktu tepat untuk menghabisi target. Setelah item-nya jadi, damage-nya bisa menyapu lawan hanya dalam hitungan detik.
Keunikan lain dari obsidia mlbb adalah gaya mainnya yang mirip fighter hybrid. Meski tergolong marksman, dia butuh positioning aktif, bukan cuma berdiri di belakang dan menembak. Ini yang bikin banyak pemain merasa tantangannya lebih tinggi.
Fungsi Tiap Kemampuan Skill Obsidia
Biar kamu bisa memahami kekuatannya secara utuh, mari bahas setiap skill Obsidia satu per satu dengan gaya berpikir strategis, bukan cuma deskripsi angka.
Passive – Bone Resonance
Setiap kali Obsidia menyerang musuh, energi tulangnya bergetar dan menghasilkan pecahan baru. Fragmen-fragmen ini menempel di sekelilingnya dan ikut menyerang setiap kali dia melakukan basic attack. Semakin sering kamu menyerang, semakin banyak pecahan yang aktif, dan makin besar pula damage-nya.
Pasif ini yang bikin serangan Obsidia terasa makin berat di late game. Tapi ingat, pasif ini butuh ritme. Kalau kamu berhenti menyerang terlalu lama, energi tulangnya akan hilang dan kamu harus mulai ulang.
Skill 1 – Bone Needle Barrage
Skill ini adalah serangan jarak menengah yang melontarkan pecahan tulang ke arah lawan. Damage-nya cukup besar dan bisa digunakan untuk poke di early game. Kuncinya bukan sekadar spam, tapi kapan kamu menggunakannya untuk memancing musuh agar keluar posisi aman.
Dengan akurasi yang baik, skill ini bisa jadi alat zoning. Saat musuh mundur karena tertekan, kamu dapat waktu aman untuk farming atau rotasi.
Skill 2 – Shadow Reposition
Skill ini memberi Obsidia kecepatan tinggi dan efek bayangan sementara. Banyak pemain baru salah paham dan menggunakannya cuma untuk kabur. Padahal, skill ini bisa kamu pakai untuk reposition sebelum teamfight dimulai.
Dengan refleks cepat, kamu bisa menipu arah serangan musuh, lalu muncul di sisi belakang mereka untuk membuka duel. Kombinasikan dengan skill 1 supaya kamu tetap punya kontrol jarak.
Ultimate – Hunt of the Abyss
Inilah jurus pamungkas Obsidia. Saat kamu aktifkan, dia menembakkan energi tulang besar ke musuh. Kalau mengenai target, Obsidia akan langsung melompat dan mengikat lawan dalam durasi tertentu. Selama efek berlangsung, dia bisa menyerang tanpa jeda dan meningkatkan damage dari setiap fragmen tulang aktif.
Ultimate ini kuat banget buat duel satu lawan satu, tapi juga bisa berisiko. Kalau kamu salah target misalnya malah melompat ke tank musuh bisa jadi kamu langsung kena crowd control dan tumbang duluan. Karena itu, gunakan ultimate ini dengan perhitungan.
Baca Juga: Retri Indomaret yang Memalukan Jungler MLBB
Build Item Terbaik untuk Obsidia
Build menentukan seberapa cepat kamu bisa mencapai potensi puncak. Untuk Obsidia, kamu butuh keseimbangan antara damage, attack speed, dan sustain.
Demon Hunter Sword – sinergi sempurna dengan pasif karena memperkuat serangan bertubi-tubi.
Corrosion Scythe – memberi efek slow agar musuh susah kabur.
Berseker’s Fury – memperbesar critical damage saat late game.
Windtalker – meningkatkan kecepatan serangan dan mobilitas.
Malefic Roar – menembus armor lawan tanky.
Immortality – asuransi hidup untuk teamfight penting.
Untuk emblem, gunakan Marksman Emblem dengan talent Weakness Finder atau Killing Spree. Keduanya membantu mempertahankan tempo menyerang tanpa kehilangan HP terlalu cepat. Battle Spell terbaik adalah Flicker untuk reposition cepat.
Cara Main Obsidia di Tiap Fase Game
Kunci memainkan obsidia mlbb adalah memahami kapan harus sabar dan kapan harus brutal. Kesalahan paling umum dari pemain baru adalah main terlalu agresif di awal, padahal power spike-nya baru terasa di pertengahan game.
Gunakan fase awal untuk farming dan menjaga jarak dari musuh. Fokuskan serangan ke minion dan monster jungle terdekat agar item cepat jadi. Kalau kamu tergoda duel, pastikan roamer timmu bisa backup.
Begitu kamu punya dua item utama, mulai aktif bantu tim dalam rotasi. Gunakan skill 2 untuk mengejar posisi ideal sebelum teamfight. Di sini kamu mulai bisa membuka duel dengan hero core musuh, tapi tetap pastikan ada cover dari tank atau support.
Di fase ini, Obsidia jadi ancaman nyata. Gunakan pasif dan ultimate untuk menghabisi lawan yang HP-nya sudah tipis. Jangan terlalu maju sendirian. Biarkan timmu membuka jalan, lalu kamu masuk di momen yang paling tepat.
Kalau kamu sudah tahu posisi musuh dan waktu mereka pakai crowd control, Obsidia bisa menyapu tiga atau empat hero sekaligus hanya dalam hitungan detik.
Baca Juga: Rahasia Affinity Mobile Legends, Main Makin Kompak!
Kelebihan dan Kelemahan Obsidia
Setiap hero pasti punya sisi kuat dan lemahnya. Pahami keduanya biar kamu bisa menyesuaikan gaya main.
Kelebihan:
Damage tinggi di late game
Mobilitas bagus berkat skill reposition
Skill pasif yang skalanya semakin besar seiring waktu
Ultimate yang efektif untuk duel atau finish
Kelemahan:
Rentan di early game
Mudah dikunci oleh hero CC seperti Franco atau Khufra
Butuh koordinasi tim agar tidak terisolasi
Kesalahan target saat ultimate bisa fatal
Strategi Menghadapi Obsidia
Kalau kamu bukan pengguna Obsidia, kamu tetap harus tahu cara melawannya. Jangan biarkan dia berkembang di early game. Gunakan hero dengan burst damage cepat seperti Saber atau Hayabusa. Serang saat pasifnya belum aktif penuh.
Di teamfight, usahakan gunakan crowd control sebelum dia sempat membuka ultimate. Sekali Obsidia terperangkap dalam stun, potensi damage-nya langsung hilang.
Kuasai Obsidia dan Dominasi Land of Dawn
Sekarang kamu sudah tahu segalanya tentang obsidia mlbb — mulai dari asal, skill, build, hingga strategi bermainnya. Hero ini bukan tipe yang bisa kamu kuasai dalam satu atau dua match. Tapi kalau kamu sabar dan terus berlatih, hasilnya bakal sepadan.
Kombinasi mekanik kompleks dan potensi damage besar menjadikan Obsidia salah satu marksman paling menarik dalam sejarah MLBB. Kamu tinggal menentukan, mau jadi pemain yang menonton kehebatannya, atau yang menciptakan highlight dengannya.
Kalau kamu butuh top up diamond MLBB dengan harga bersahabat dan proses super cepat, langsung aja ke rgd.gg. Aman, praktis, dan sering ada promo juga, jadi kamu bisa push rank tanpa takut kehabisan diamond.
TOP UP DISINI
Jika ada memiliki kendala:
Hubungi kami via WhatsApp
Hubungi Email kami